22 Desember, 2008

Memilih Sikat Gigi


Teknik sikat gigi yang secara horizontal adalah lazim dikenal umum, dan itu merupakan suatu kesalahan karena dengan cara demikian lambat laun dapat menimbulkan resesi gingival dan abrasi gigi. Lebih lanjut lagi, penyakit-penyakit periondontal akan lebih mudah terjadi.
Pemilihan bulu sikat yang halus juga penting supaya tidak melukai gusi. Hendaknya sikat gigi diganti sekurang-kurangnya tiap sebulan sekali, dengan demikian bulu sikat masih tetap efektif dalam membersihkan gigi.

Pasta gigi berfluoride selayaknya dipilih karena dari penelitian kandungan fluoride tersebut mampu menurunkan angka karies melalui 2 hal ; mengeliminasi dental plak yang merupakan cikal bakal karies serta suplemen topikal fluoride bagi gigi sebagai mineral protektif penting terhadap karies.

Kumur-kumur Antiseptik (Oral Rinse)
Terdapat berbagai bahan aktif yang sering digunakan sebagai kumur-kumur. Yang dijual bebas umumnya berasal dari minyak tumbuh-tumbuhan seperti metal salisilat ( seperti pada produk Listerine ), sedangkan yang perlu diresepkan dokter adalah chlorhexidine 0.20 % ( seperti pada produk minosep) dan H2O2 1.5 % atau 3.0 %. Kumur-kumur yang lebih murah dan cukup efektif adalah dengan air garam hangat.
Sebenarnya kumur-kumur lebih diperlukan pada penyakit-penyakit gusi dan periodontal sedangkan dalam penggunaan sehari-hari tidak terbukti dalam mencegah karies,apalagi jika penggunaannya tidak diawali dengan sikat gigi. Jadi penting untuk diketahui bahwa kumur-kumur bukanlah pengganti sikat gigi dan sikat gigi masih menjadi upaya pencegahan terpenting dari penyakit-penyakit gigi, khususnya karies.



Read More......

21 Desember, 2008

CARA MENGGOSOK GIGI YANG BENAR




TIPS CARA MENGGOSOK GIGI

• Pemilihan sikat gigi: Untuk anak pilih sikat gigi yang kecil baik tangkai maupun kepala sikatnya, sehingga mudah dipegang dan tidak merusak gusi. Bulu sikat jangan terlalu keras / terlalu lembut terlalu jarang. Pilih yang bulu sikatnya lembut tapi cukup kuat untuk melepas kotoran di gigi. Ujung kepala sikat menyempit hingga mudah menjangkau seluruh bagian mulutnya yang relatif mungil Ujung sikat gigi dan ujung bulu sikat sedekat mungkin, bila tidak ujung sikat gigi sudah mentok ke bagian belakang tapi bulu sikat tidak kena gigi, jadi ada bagian gigi yang tidak tersikat. Ini biasanya pada gigi geraham bungsu.

• Cara menggosok gigi :
1. Permukaan Luar
Bulu sikat membentuk sudut 45 derajat, dimulai dari daerah gusi tepi yaitu batas antara gusi dengan gigi lalu lakukan gerakan memutar perlahan, dengan demikian plak akan terlepas dari setiap gigi

2. Permukaan Dalam
Sikat gigi di arahkan vertical dan gunakan ujung bulu sikat untuk membersihkan bagian dalam gigi depan bawah dan kebalikan untuk gigi depan atas. Untuk gigi posterior (belakang), permukaan dalam dibersihkan dengan cara yang sama dengan membersihkan permukaan luar.

3. Permukaan Oklusal
Permukaan oklusal (atas gigi) dibersihkan dengan gerakan maju mundur. Jangan lupa sikat juga permukaan lidah, agar makanan yang masih menempel bisa hilang dengan maksimal

4. Jangan lupa kumur – kumur sebanyak 2-3 kali, fungsinya untuk membilas seluruh permukaan rongga mulut yang sudah di sikat.

5. Untuk pembersihan gigi yang lebih maksimal gunakan dental floss (benang gigi) untuk membersihkan sela – sela gigi.

• Frekuensi sikat gigi: Minimal 2 kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Idealnya sikat gigi setiap habis makan, tapi yang paling penting malam hari sebelum tidur. Sebaiknya sikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluor yang dapat menguatkan email. Untuk anak-anak berikan pasta gigi dengan rasa buah, sehingga anak gemar menggosok gigi.
• Pada anak usia balita memerlukan peranan orang tua untuk membantu proses pembelajaran menggosok gigi secara rutin dan benar, karena dengan bimbingan dan penanaman kebiasaan menggosok gigi, akan bermanfaat untuk menjaga kesehatan giginya yang putih bak mutiara. Dibutuhkan kesabaran orang tua dalam proses pembelajaran ini, kadang mula-mula anak menutup rapat mulutnya setiap kali giginya mau dibersihkan. Penolakan ini wajar karena anak mengira dirinya akan disakiti. Langkah inovatif diperlukan ketika menggosok gigi si anak. Ajak si kecil melihat kakak, ayah, atau ibunya menggosok gigi. Dengan begitu anak akan melihat langsung contoh/model bagaimana cara menggosok gigi. Selain itu sikat gigi juga bisa dilakukan sambil bermain, tak perlu selalu di kamar mandi. Misalnya sambil bercermin, atau sambil menari-nari dan bernyanyi gembira. Buat acara menggosok gigi menjadi menyenangkan sehingga mereka menikmatinya dan tidak malas melakukannya. Jadikan acara sikat gigi sebagai salah satu kebutuhan yang harus dilakukan minimal dua kali sehari. Selagi membangun kebiasaan ini, sampaikan pengertian kepada anak mengenai manfaat menyikat gigi, paling konkret adalah gigi jadi bersih, putih dan sehat




Read More......

Perawatan Kawat Gigi


Rapikan Susunan Gigi Anda Dengan Kawat Gigi
Banyak orang memiliki susunan gigi yang tidak teratur, atau istilahnya kedokterannya maloklusi. Ada yang ‘tonggos' alias gigi rahang atasnya maju, ada pula yang giginya berjejalan, atau sebaliknya kecil-kecil dan jarang.
Keadaan gigi tersebut bisa mengganggu penampilan seseorang. Penderitanya sering merasa rendah diri, minder dan enggan tersenyum. Tapi yang paling penting adalah hubungannya dengan kesehatan. Gigi yang berjejal menjadikannya sulit dibersihkan, sehingga gigi bisa berlubang atau terkena penyakit radang gusi. Bisa juga terjadi gangguan pengunyahan, yang menyebabkan sakit kepala atau nyeri leher. Maloklusi sebisa mungkin harus diperbaiki, bukan semata demi estetika, tapi juga kesehatan gigi.

Banyak orang memiliki susunan gigi yang tidak teratur, atau istilahnya kedokterannya maloklusi. Ada yang ‘tonggos' alias gigi rahang atasnya maju, ada pula yang giginya berjejalan, atau sebaliknya kecil-kecil dan jarang.
Keadaan gigi tersebut bisa mengganggu penampilan seseorang. Penderitanya sering merasa rendah diri, minder dan enggan tersenyum. Tapi yang paling penting adalah hubungannya dengan kesehatan. Gigi yang berjejal menjadikannya sulit dibersihkan, sehingga gigi bisa berlubang atau terkena penyakit radang gusi. Bisa juga terjadi gangguan pengunyahan, yang menyebabkan sakit kepala atau nyeri leher. Maloklusi sebisa mungkin harus diperbaiki, bukan semata demi estetika, tapi juga kesehatan gigi.
Apakah gigi Anda bermasalah? Bila Anda mempunyai susunan gigi yang tidak rapi dan ingin membuatnya lebih teratur sehingga Anda lebih percaya diri, Anda dapat menjumpai dokter gigi spesialis orthodonti: salah satu cabang kedokteran gigi yang spesialisasinya memperbaiki susunan gigi.
Ada beberapa macam alat yang biasa digunakan, selama ini kita sering menyebutnya begel atau kawat gigi. Mungkin Anda sering menjumpai orang mempunyai gigi dengan ‘pagar' kawat. Alat tersebut adalah braces, yaitu alat orthodonti cekat. Alat ini hanya bisa dipasang dan dilepaskan oleh dokter gigi saja. Sedangkan retainer adalah alat orthodonti lepasan, yang bisa dilepas-lepas oleh pemakainya.
Alat orthodonti cekat mampu membuat pergerakan yang lebih kompleks dalam kesatuan deretan gigi, yang merupakan kelebihannya dibanding alat orthodonti lepasan, sehingga dapat lebih mempercepat proses teraturnya gigi Anda.
Pada masa awal perawatan, mungkin Anda akan merasakan sedikit nyeri, bila perlu minumlah obat pereda sakit. Yang harus diperhatikan, Anda membutuhkan waktu dua kali lebih lama untuk membersihkan gigi, karena selain membersihkan gigi, Anda juga membersihkan kawat giginya. Bila sisa makanan mengumpul di sekitar alat, akan berisiko terjadinya gigi berlubang dan radang gusi. Meskipun jarang terjadi, alat bisa rusak atau longgar, sehingga melukai mulut. Jadi sebaiknya hindari makanan terlalu keras, lengket dan manis.
Untuk keberhasilan perawatan, tingkat keberhasilannya sampai 95 persen jika pasien kooperatif dalam memeriksakan keadaan giginya. Untuk kasus yang sulit, keberhasilannya hanya bisa mencapai 90 persen.
Besarnya biaya perawatan bervariasi, tergantung dari faktor kesulitan, lama perawatan serta alat yang digunakan. Besarnya biaya berkisar antara Rp 7 - 8 juta, dengan rincian 30 persen untuk biaya dokter dan 70 persen untuk alat. Biaya yang cukup besar ini dikarenakan alatnya belum diproduksi di Indonesia, sehingga masih perlu diimpor dari Amerika Serikat. Selain itu, juga karena ketika Anda kontrol, arch wire-nya harus diganti.
Seiring dengan perkembangan zaman dan keinginan untuk tampil lebih cantik dengan senyum yang indah , saat ini penggunaan alat orthodonti cekat ini bukan lagi hanya untuk memperbaiki fungsi gigi, tetapi sudah menjadi aksesoris. Alat ortodonthi cekat inipun semakin berkembang. Brackets bisa terbuat dari berbagai bahan, yang banyak dipakai adalah yang terbuat dari baja, adapula yang terbuat dari emas, keramik dan tersedia dalam berbagai warna.
Yang terbaru adalah yang terbuat dari porselen berwarna transparan seperti warna gigi sehingga pemakaiannya tersamar. Harganya tentu lebih mahal (sekitar Rp 12 juta), konsumennya adalah mereka yang ingin tampil lebih elegan. Karet warna-warni yang banyak menghiasi kawat gigi, berfungsi untuk mengencangkan bracket, selain itu juga memberikan kesan modis pada kawat gigi, sehingga lebih disukai para remaja.




Read More......

FUNGSI GIGI PALSU



MENGAPA HARUS MENGGANTI GIGI-GIGI YANG HILANG
Setelah gigi Anda dicabut, maka pertama-tama yang paling dirasakan adalah ketidaknyamanan saat mengunyah yang timbul karena ruangan kosong akibat pencabutan gigi tersebut. Untuk jangka panjang akan timbul masalah pergerakan gigi-gigi yang bergeser ke tempat kosong. Kontak antara gigi menjadi renggang sehingga timbul food impaksi (mudah terselip makanan). Selanjutnya timbul lubang dan infeksi gusi di daerah terselipnya makanan
Dengan hilangnya satu gigi saja dapat menimbulkan efek domino pada gigi-gigi lain yaitu gigi yang berkontak / lawannya untuk mengunyah makanan.

Sebagai illustrasi, dengan hilangnya 4 gigi berarti ada 8 gigi yang sudah tidak berfungsi untuk pengunyahan. Jika jumlah gigi 32 maka kita sudah kehilangan efisiensi pengunyahan 25%. Sehingga gigi geligi sisanya mempunyai beban yang lebih berat. Pada banyak orang akan menimbulkan sakit kepala karena hubungan kontak gigi geligi yang tidak baik ini yang mempengaruhi otot pengunyahan, otot muka dan temporomandibular joint ( sendi TMJ).
Kesimpulannya, kehilangan gigi akan mempengaruhi fungsi kunyah, fungsi bicara serta kesehatan tubuh dan tentunya juga kecantikan.
Karena itu gigi yang hilang sebaiknya diganti sesegera mungkin dengan:
1. Mahkota & Jembatan (Crown & Bridge)
2. Gigi Palsu Lepasan ( Removeable partial denture)
3. Dental Implant
Anda dapat mendiskusikan pilihan gigi palsu yang tepat dengan dokter gigi Anda



Read More......

Manfaat Mengunyah Makanan Lebih Lama


Makanan yang telah hancur lembut saat dimasak, tentu saja amat memudahkan kerja pencernaan lambung. Ibarat mesin, jika kerjanya relatif ringan, mesin itu akan lebih awet. Begitu juga lambung.
Lambung bekerja keras jika makanan itu berasal dari bahan nabati yang seratnya lebih keras dan padat. Namun, kini sudah banyak makanan yang tidak perlu dikunyah puluhan kali sebelum ditelan. Dengan kata lain, cukup langsung ditelan. Memang, jenis makanan seperti itu meringankan kerja lambung. Akan tetapi, bagaimana halnya dengan kesehatan gigi? Ini yang perlu dipertanyakan.

Para arkeolog mencatat bahwa keadaan gigi fosil-fosil nenek moyang manusia pada umumnya baik, padahal... hampir dapat dipastikan bahwa saat ini cara merawat dan memelihara gigi belum selengkap sekarang. Selain sarananya belum memadai, teknologi di bidang kesehatan gigi pun belum semaju sekarang. Lalu, di mana letak rahasianya? Jawaban yang paling bias diterima adalah pada jenis makanannya.
Manusia zaman dahulu sebagian besar makanannya berasal dari bahan nabati, termasuk buah-buahan. Untuk itu, mereka biasa mengunyah kuat dan dalam waktu lama. Dugaan bukannya tanpa alasan dan dukungan yang kuat.Para pakar kesehatan di Amerika sejak lama mengumumkan hasil penelitiannya, yakni anak-anak yang biasa mengunyah lebih lama, cenderung memiliki gigi yang lebih bersih dan kuat.
Risiko terserang penyakit gigi bagi mereka relatif kecil. Ditambahkan pula bahwa mengunyah dalam waktu yang lama makanan dari nabati, khususnya buah-buahan, akan menunjang kesehatan gigi.Secara umum, orang berpendapat bahwa buah-buahan berguna sebagai pencuci mulut sehabis makan. Selain menambah kandungan karbohidrat dan vitamin pada makanan pokok, juga membersihkan sisa-sisa makanan di celah gigi. Namun, hasil penelitian pakar tersebut menunjukkan lebih dari itu. Setiap melakukan kunyahan, berarti pula merangsang timbulnya air liur.
Semakin banyak mengunyah, semakin banyak pula air liur yang keluar. Dalam lima menit mengunyah, air liur yang tertinggal di mulut jumlahnya ratusan kali lebih banyak dibandingkan saat diam (tidak mengunyah).Air liur mengandung beberapa zat, termasuk kalsium yang dapat membentengi email gigi dari kerusakan. Dengan begitu, kesehatan gigi akan lebih terjaga. Bahkan, ada sebagian pakar kesehatan gigi yang berpendapat mengunyah buah-buahan selama lima menit, lebih baik dan efektif daripada menggosok gigi.
Tentunya anggapan pakar kesehatan itu bukan bermaksud yang sudah mengunyah buah-buahan tidak perlu menggosok gigi.Keadaan masyarakat sekarang tidak sama dengan masyarakat nenek moyang kita di zaman batu. Oleh karenanya, tidaklah cukup mengunyah buah-buahan saja untuk memperoleh kesehatan gigi yang baik. Ada estetika pergaulan yang sepertinya menuntut semua orang untuk biasa tersenyum cerah dengan gigi sehat. Aromanya yang senantiasa harus segar sepanjang waktu.
Kesehatan gigi tidak dapat tercipta dalam sekejap. Itu sebabnya, orang harus membiasakan diri menjaga kesehatan gigi. Sejak dini, anak-anak mesti diajarkan mengunyah makanan, khususnya makan buah-buahan dalam frekuensi kunyahan yang cukup. Selain itu, selalu mengingatkan mereka jika lupa menggosok gigi. Orang tua dahulu pernah berkata, ”Kunyahlah makanan 28 kali.” Pesan ini memang terasa manfaatnya sampai kini.



Read More......

BAU MULUT???


Bau Mulut, Apakah hambatan bagi kita?
Dalam kehidupan sehari – hari napas berbau dapat merupakan kecacatan sosial. Kadang kita akan merasa malu jika mempunyai masalah bau mulut. Hal itu dapat mengganggu atau menghambat kita dalam beraktifitas pergaulan sehari – hari dan akan timbul rasa kurang percaya diri pada kita. Mungkin dalam masyarakat kita tingkat kepedulian terhadap kesehatan gigi dan mulut masih kurang. Sehingga penyebab – penyebab dari bau mulut masih belum mengerti.
Gejala – gejalanya adalah timbul bau busuk yang berasal dari mulut kita. Adapun hal yang menyebabkan hal itu terjadi ada beberapa faktor. Diantaranya adanya sisa makanan yang terjepit di sela – sela gigi, adanya gigi berlubang, gigi yang sudah busuk, infeksi pada gusi, bertumpuknya plak atau karang gigi dan pemakaian gigi palsu yang tidak sesuai.
Penyebab bau mulut yang sering timbul, yang pertama yaitu adanya gigi yang berlubang dan sisa gigi atau gigi yang telah busuk terdapat di dalam rongga mulut kita. Hal ini mungkin tidak menjadi perhatian kita, disebabkan karena belum timbul adanya rasa sakit ataupun tanda – tanda infeksi yang terjadi pada gigi yang rusak. Seperti banyak yang terjadi dalam masyarakat kita bahwa jika merasa sakit pada gigi baru memeriksakan ke dokter gigi.
Yang kedua yaitu bertumpuknya plak atau karang gigi. Tanda – tanda dari adanya plak atau karang gigi dalam rongga mulut kita yaitu gusi sering berdarah, baik secara spontan maupun sewaktu menyikat gigi. Itu berarti sudah terjadi radang pada gusi kita, tempat dimana berkumpulnya bakteri – bakteri. Karena penumpukan plak itulah yang menyebabkan bau mulut kita.
Sedangkan pemakaian gigi palsu yang tidak sesuai akan menimbulkan jamur rongga mulut yang terdapat di bawah gigi palsu. Hal ini biasanya disebabkan karena pembuatan gigi palsu tidak melihat dari sisi kesehatan. Ini biasa dilakukan oleh tukang gigi.
Penyebab yang jarang dan lebih serius seperti sinusitis, penyakit paru – paru, dan gangguan pencernaan seperti konstipasi ( sulit buang air besar ) dapat juga menyebabkan bau mulut kita, hal ini butuh perawatan lebih lanjut serta konsultasi ke dokter umum ataupun dokter spesialis.
”Napas Berbau dapat merupakan kecacatan sosial, tetapi dapat dicegah dan di hilangkan dengan mudah”
Yang dapat kita lakukan terlebih dahulu untuk mencegah bau mulut dengan cara membersihkan gigi secara rutin setelah makan dan membersihkan sela – sela gigi (dengan dental floss). Juga bisa kita gunakan obat kumur / penyegar mulut, tetapi yang perlu di ketahui obat kumur tidak menghilangkan penyebab dari bau mulut. Makan makanan yang banyak mengandung serat dan minum lah air putih sebanyak – banyaknya untuk mencegah menumpuknya bakteri pada air ludah di mulut dan tenggorokan. Kemudian periksalah ke dokter gigi anda jika ada keluhan.
Tindakan yang biasa dokter gigi lakukan untuk menghilangkan penyebab dari bau mulut tersebut adalah :
1. Memeriksa rongga mulut dan mengobati gigi yang terinfeksi.
2. Merawat gigi yang berlubang dengan menambal ataupun mencabut gigi yang sudah rusak .
3. Membersihkan plak atau karang gigi yang ada.
4. Menginstruksikan cara sikat gigi yang baik dan benar.
5. Menghilangkan penyebab lain yang lebih serius dengan merujuk ke dokter umum atau dokter spesialis.
”Hilangkan penyebab bau mulut dengan konsultasi atau kontrol ke dokter gigi”
Untuk mencegah terjadinya bau mulut, jagalah kebersihan mulut kita. Dan konsultasi atau kontrol ke dokter gigi secara rutin (minimal 6 bulan sekali ) meskipun tidak muncul adanya keluhan. Hal ini penting bagi kita sehingga bau mulut bukan lagi merupakan hambatan atau masalah dalam hubungan sosial atau pergaulan kita sehari – hari.



Read More......

02 Desember, 2008

BERAPA BESAR BOBOT SEBUAH DOA?



Louise Redden, seorang ibu kumuh dengan baju kumal, masuk ke dalam sebuah supermarket. Dengan sangat terbata-bata dan dengan bahasa yang sopan ia memohon agar diperbolehkan mengutang. Ia memberitahukan bahwa suaminya sedang sakit dan sudah seminggu tidak bekerja. Ia memiliki tujuh anak yang sangat membutuhkan makan.
John Longhouse, si pemilik supermarket, mengusir dia keluar. Sambil terus menggambarkan situasi keluarganya, si ibu terus menceritakan tentang keluarganya.

‘Tolonglah, Pak, Saya janji akan segera membayar setelah aku punya uang.’
John Longhouse tetap tidak mengabulkan permohonan tersebut.
‘Anda tidak mempunyai kartu kredit, anda tidak mempunyai garansi,’ alasannya.

Di dekat counter pembayaran, ada seorang pelanggan lain, yang dari awal mendengarkan percakapan tadi.

Dia mendekati keduanya dan berkata :
‘Saya akan bayar semua yang diperlukan Ibu ini.’

Karena malu, si pemilik toko akhirnya mengatakan,
‘Tidak perlu, Pak. Saya sendiri akan memberikannya dengan gratis. Baiklah, apakah ibu membawa daftar belanja ?’
‘ Ya, Pak. Ini,’ katanya sambil menunjukkan sesobek kertas kumal.’

Letakkanlah daftar belanja anda di dalam timbangan, dan saya akan memberikan gratis
belanjaan anda sesuai dengan berat timbangan tersebut.’
Dengan sangat ragu-ragu dan setengah putus asa, Louise menundukkan kepala sebentar,
menuliskan sesuatu pada kertas kumal tersebut, lalu dengan kepala tetap tertunduk, meletakkannya ke dalam timbangan.
Mata Si pemilik toko terbelalak melihat jarum timbangan bergerak cepat ke bawah.

Ia menatap Pelanggan yang tadi menawarkan si ibu tadi sambil berucap kecil,
‘Aku tidak percaya pada yang aku lihat.’

Si pelanggan baik hati itu hanya tersenyum.

Lalu, si ibu kumal tadi mengambil barang-barang yang diperlukan, dan disaksikan oleh pelanggan baik hati tadi, si Pemilik toko menaruh belanjaan tersebut pada sisi timbangan
yang lain.


Jarum timbangan tidak kunjung berimbang, sehingga si ibu terus mengambil barang-barang keperluannya dan si pemilik toko terus menumpuknya pada timbangan, hingga tidak muat lagi.
Si Pemilik toko merasa sangat jengkel dan tidak dapat berbuat apa-apa.

Karena tidak tahan, Si pemilik toko diam-diam mengambil sobekan kertas daftar belanja si ibu kumal tadi.

Dan ia-pun terbelalak.
Di atas kertas kumal itu tertulis sebuah doa pendek :

‘ Tuhan, Engkau tahu apa yang hamba perlukan. Hamba menyerahkan segalanya ke dalam tanganMu.’

Si Pemilik Toko terdiam.
Si Ibu, Louise, berterima kasih kepadanya, dan meninggalkan toko dengan belanjaan gratisnya.

Si pelanggan baik hati bahkan memberikan selembar uang 50 dollar kepadanya.

Si Pemilik Toko kemudian mengecek dan menemukan bahwa timbangan yang dipakai tersebut ternyata rusak.

Ternyata memang hanya Tuhan yang tahu bobot sebuah doa.

KEKUATAN SEBUAH DOA
Segera setelah anda membaca cerita ini, ucapkanlah sebuah doa. Hanya itu.

Stop pekerjaan anda sekarang juga dan ucapkan sebuah doa untuk dia yang telah mengirimkannya kepada anda.

Lalu, kirimkan e-mail ini kepada setiap orang atau sahabat yang anda kenal. Biarlah jaringan ini tidak terputus, karena DOA ADALAH HADIAH TERBESAR DAN TERINDAH YANG KITA TERIMA.
Tanpa biaya, tetapi penuh daya guna.

Read More......